VLOOD.ID - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Riau, Irjen Herry Heryawan, menunjukkan kepedulian dan dukungannya dengan menjenguk Wakapolres Kuantan Singingi (Kuansing), Kompol Novaldi, di Rumah Sakit Prima, Pekanbaru, Minggu (18/5). Kompol Novaldi mengalami luka serius setelah ditabrak secara brutal oleh pelaku balap liar saat bertugas membubarkan aksi tersebut.
Dalam kunjungannya, Kapolda menyampaikan rasa prihatin yang mendalam atas insiden yang menimpa perwira menengah tersebut. Ia juga memberikan apresiasi atas keberanian dan dedikasi Kompol Novaldi dalam menjalankan tugas menjaga ketertiban masyarakat.
“Kami sangat prihatin atas insiden ini. Apa yang dialami oleh beliau adalah bukti nyata risiko yang dihadapi setiap anggota kami di lapangan saat menjaga keamanan. Kami doakan beliau segera pulih, dan kami pastikan pelaku akan diproses secara hukum,” tegas Irjen Herry.
Kapolda Riau menegaskan bahwa aksi balap liar merupakan pelanggaran serius yang tidak hanya membahayakan pelaku sendiri, tetapi juga masyarakat umum serta petugas yang bertugas. Ia memastikan Polda Riau tidak akan mentolerir segala bentuk aksi ugal-ugalan di jalanan.
“Jalan raya bukan sirkuit. Siapa pun yang membahayakan keselamatan umum akan kami tindak. Tidak ada toleransi bagi pelaku balap liar yang bersikap brutal dan melawan petugas,” ujarnya dengan tegas.
Meskipun bersikap keras terhadap pelaku balap liar, Irjen Herry tetap membuka ruang dialog kepada generasi muda untuk menyalurkan minat di bidang otomotif secara positif dan aman. Ia mengajak anak-anak muda untuk tidak menjadikan balap liar sebagai sarana ekspresi diri.
“Kami tidak menutup mata terhadap potensi anak muda di bidang otomotif. Tapi harus disalurkan di tempat yang benar, bukan di jalan umum. Mari kita jaga keselamatan bersama,” pesannya.
Usai menjenguk, Kapolda Riau juga memberikan dukungan moral kepada keluarga Kompol Novaldi dan tenaga medis yang merawat. Ia memastikan seluruh proses perawatan berjalan baik dan seluruh kebutuhan medis terpenuhi.
