VLOOD.ID - Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tembilahan, Muhammad Yusuf, mendesak pemerintah dan perusahaan sawit untuk segera bertindak menangani serangan hama kumbang yang telah melanda Desa Pusaran dan Desa Pengalihan, Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir.
Menurutnya, dampak serangan ini sudah sangat merugikan masyarakat setempat, terutama petani kelapa.
“Kami menduga ini merupakan bentuk kelalaian serius, baik dari pihak perusahaan maupun pemerintah daerah. Aktivitas replanting dan pembukaan lahan oleh perusahaan sawit diduga menjadi pemicu utama serangan hama ini. Sayangnya, hingga kini, belum ada langkah konkret untuk mengatasinya. HMI Cabang Tembilahan sangat menyayangkan hal ini,” tegas Muhammad Yusuf.
Yusuf menjelaskan bahwa ribuan batang kelapa telah mati dan ratusan hektare kebun kini dalam kondisi kritis.
Akibatnya, para petani mengalami penurunan penghasilan hingga 80 persen. Bahkan, beberapa keluarga terpaksa menghentikan pendidikan anak-anak mereka karena keterbatasan biaya.