VLOOD.ID - Kabar baiknya: utangmu sudah lunas. Kabar buruknya: tabunganmu tetap nol. Kalau kamu pernah mengalami situasi seperti ini, kamu tidak sendiri. Banyak orang mengira bahwa setelah cicilan selesai, uang akan otomatis tersisa dan bisa ditabung.
Sayangnya, kenyataan sering tak seindah harapan. Ada beberapa kesalahan umum yang membuat orang gagal menabung bahkan setelah terbebas dari utang.
Simak penyebabnya dan cara menghindarinya berikut ini.
1. Tidak Langsung Ubah Kebiasaan Keuangan
Saat masih punya utang, kamu terbiasa hidup dengan pengeluaran terbatas. Namun begitu lunas, tanpa sadar kamu mulai kembali ke gaya hidup lama. Uang yang seharusnya masuk ke tabungan malah habis untuk konsumsi harian.
2. Tidak Buat Pos Tabungan di Awal
Banyak orang menabung dari sisa pengeluaran, bukan dari awal gajian. Ini kesalahan besar. Jika kamu ingin disiplin menabung, lakukan di awal, bukan menunggu uang “tersisa”.
3. Tidak Punya Target Tabungan
Menabung tanpa tujuan membuatmu cepat kehilangan motivasi. Coba buat target konkret seperti dana darurat 10 juta dalam 6 bulan atau biaya liburan Rp5 juta tahun depan. Tujuan yang jelas bikin kamu lebih semangat menabung.
4. Gagal Membedakan Kebutuhan dan Keinginan
Setelah utang lunas, penghasilan jadi terasa lebih longgar. Namun, jika kamu tidak bisa membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan, kamu akan kesulitan menahan diri dari pengeluaran konsumtif.
