VLOOD.ID - Tarikan motor terasa ngadat dan suara mesin jadi kasar? Bisa jadi biang keroknya adalah busi! Komponen kecil ini punya peran besar dalam pembakaran bahan bakar.
Busi yang kotor atau aus bisa bikin performa motor drop, boros bensin, bahkan sulit dinyalakan. Untungnya, cara merawat busi motor cukup mudah dan bisa dilakukan sendiri di rumah.
Yuk, simak langkah-langkah merawat busi motor agar mesin tetap prima dan responsif!
1. Cek Kondisi Busi Secara Berkala
Busi idealnya dicek setiap 4.000–8.000 km. Lihat apakah ujung busi berwarna cokelat (normal), hitam pekat (kebanyakan bensin), atau putih (kekurangan bensin). Warna ini bisa jadi indikasi performa mesin.
2. Bersihkan Elektroda Busi dari Karbon
Gunakan sikat kawat halus atau amplas kecil untuk membersihkan kerak karbon di ujung busi. Jangan terlalu kasar karena bisa merusak elektroda. Pembersihan rutin membantu pembakaran lebih sempurna.
3. Pastikan Celah Elektroda Sesuai Standar
Celah elektroda busi yang terlalu renggang atau sempit bisa bikin pengapian tidak maksimal. Gunakan alat ukur celah busi (feeler gauge) untuk memastikan jaraknya sesuai standar pabrikan.
4. Gunakan Jenis Busi Sesuai Spesifikasi Motor
Tiap motor punya kebutuhan busi yang berbeda, seperti tipe panas atau dingin. Gunakan busi dengan kode dan jenis yang direkomendasikan agar cocok dengan karakter mesin motor kamu.
5. Hindari Motor Kehabisan Bensin
Motor yang sering kehabisan bensin bisa membuat kerak menumpuk di ruang bakar dan busi. Isilah bensin sebelum benar-benar kosong untuk menjaga pembakaran tetap stabil dan bersih.