Sinergi Pemerintah dan Perusahaan, Kunci Kemajuan Indragiri Hilir

Sinergi Pemerintah dan Perusahaan, Kunci Kemajuan Indragiri Hilir

VLOOD.ID - Kabupaten Indragiri Hilir terus berupaya meningkatkan pembangunan berkelanjutan melalui kolaborasi yang erat antara pemerintah, perusahaan, dan perbankan yang beroperasi di wilayah ini. Salah satu langkah nyata adalah melalui Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Badan Usaha (TJSLBU) Corporate Social Responsibility (CSR), yang bertujuan memperkuat sinergi antar pihak demi kesejahteraan masyarakat.

Sabtu, 11 Januari 2025, rapat Forum TJSLBU digelar di ruang rapat Rumah Dinas Bupati, dipimpin langsung oleh Pj. Bupati H. Erisman Yahya. Pertemuan ini dihadiri oleh Asisten II Setda Inhil, Plt. Kadis Sosial beserta jajaran, Kepala Bappeda, Kabag Hukum Setda Inhil, DPMPTSP, serta Ketua dan Pengurus Forum TJSLBU. Dalam rapat tersebut, berbagai agenda strategis dibahas untuk mengoptimalkan peran CSR perusahaan dalam mendukung pembangunan di Indragiri Hilir.

Forum TJSLBU menjadi wadah bagi badan usaha untuk menunjukkan komitmen mereka dalam tanggung jawab sosial dan lingkungan. Langkah ini tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Melalui program CSR yang terintegrasi, TJSLBU berperan penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.

Dengan sinergi yang solid antara pemerintah dan pelaku usaha, diharapkan program TJSLBU mampu menjadi pendorong utama kemajuan Kabupaten Indragiri Hilir, menciptakan manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan.

Pj Bupati H Erisman Yahya dalam arahannya mengatakan berbagai upaya dan skema terus kita upayakan terkait anggaran guna pembangunan dikabupaten Indragiri Hilir disamping APBD yang merupakan penopang utama pembangunan, untuk itu kami memerlukan dukungan dari semua pihak terutama sekali dari sisi CSR nya kami harapkan bisa berkontribusi dengan baik.

“Anggaran anggaran ini bisa lebih terkoordinir bisa lebih fokus dan bisa lebih memberikan manfaat kepada masyarakat,” sebut  Erisman.

Lanjutnya, bahkan kalau dilihat realisasi investasi di Provinsi Riau Kabupaten Indragiri Hilir menempati peringkat kedua setelah pelalawan, itu artinya banyak perusahaan yang berkontribusi di inhil dan seharusnya kita bisa memaksimalkan anggaran yang berbentuk CSR ini.

“Untuk itu saya harapkan Pertama Forum CSR bisa menginventarisir dan mendata perusahaan perusahaan, BUMN maupun BUMD yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir, kedua yang harus kita pikirkan adalah timbal baliknya terhadap pihak pihak yang telah berkontribusi kepada pemerintah terkait CSR ini,” ungkapnya.
 

#Indragiri Hilir

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index