Anak Guru Madrasah dari Desa Terpencil di Inhil Ini Kini Jadi Profesor di UIN Suska Riau!

Anak Guru Madrasah dari Desa Terpencil di Inhil Ini Kini Jadi Profesor di UIN Suska Riau!
Prof. Dr. Suhaib, M.Ag

VLOOD.ID - Suasana haru dan bangga menyelimuti keluarga besar almarhum Syamsuri Thaib, warga Desa Teluk Kiambang, Kabupaten Indragiri Hilir. Dari sebuah desa kecil yang jauh dari gemerlap kota, lahirlah sosok sederhana yang kini mengukir sejarah baru bagi kampung halamannya — Prof. Dr. Suhaib, M.Ag, putra asli Teluk Kiambang yang resmi menyandang gelar Profesor (Guru Besar) di UIN Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau.

Pencapaian itu bukan sekadar prestasi pribadi, tetapi juga simbol perjuangan panjang keluarga sederhana yang menjadikan pendidikan sebagai jalan hidup.

Almarhum Syamsuri Thaib, ayah Prof. Suhaib, semasa hidup dikenal sebagai guru Madrasah yang sabar dan bersahaja. Meski hidup dalam keterbatasan ekonomi, almarhum tak pernah berhenti menanamkan semangat belajar dan kejujuran kepada anak-anaknya.

“Kami sekeluarga merasa sangat haru dan bangga. Alhamdulillah, perjuangan almarhum Ayah yang selalu mengutamakan pendidikan akhirnya membuahkan hasil. Kakak kami kini menjadi seorang guru besar, sebuah pencapaian luar biasa untuk keluarga kecil kami,” tutur Sarbuni, adik kandung Prof. Suhaib, dengan suara bergetar.

Kenangan masa kecil di Desa Teluk Kiambang masih melekat kuat dalam ingatan keluarga. Jalan yang belum beraspal, listrik yang sering padam, dan ekonomi yang pas-pasan tak pernah memadamkan semangat belajar Prof. Suhaib.

"Beliau selalu berkata, ilmu adalah jalan keluar dari kemiskinan. Dan kini, beliau membuktikannya,” tambah Sarbuni, menahan haru.

Kini, gelar Profesor yang disandang Prof. Dr. Suhaib, M.Ag bukan hanya puncak karier akademik, tetapi buah nyata dari kerja keras, doa orang tua, dan keteguhan hati seorang anak desa.

Bagi masyarakat Teluk Kiambang, keberhasilan ini menjadi kebanggaan yang tak ternilai. Seorang anak dari kampung mereka kini berdiri sejajar dengan para cendekiawan besar tanah air, membawa nama desa kecil itu ke panggung pendidikan nasional.

“Kami percaya, almarhum Bapak Syamsuri pasti tersenyum bangga di alam sana. Perjuangannya tidak sia-sia,” ujar Sarbuni menutup dengan mata berkaca-kaca.

#Indragiri Hilir

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index