Mengapa HTTPS Lebih Aman Dibanding HTTP? Simak Penjelasannya!

Mengapa HTTPS Lebih Aman Dibanding HTTP? Simak Penjelasannya!
ILUSTRASI

VLOOD.ID - Saat berselancar di internet, kamu pasti sering melihat alamat situs yang diawali dengan http:// atau https://. Namun, apa sebenarnya perbedaan antara HTTPS dan HTTP? Mana yang lebih aman?

Penting untuk memahami hal ini agar kamu dapat melindungi data pribadi dan aktivitas online dari ancaman peretasan.

1. Apa Itu HTTP?

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah protokol dasar yang digunakan untuk mengirim dan menerima informasi di internet. 

Saat kamu mengakses situs dengan alamat http://, data yang dikirim dari browser ke server dan sebaliknya tidak dienkripsi, sehingga rentan disadap oleh pihak ketiga.

2. Apa Itu HTTPS?

HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) adalah versi aman dari HTTP. Protokol ini menggunakan enkripsi SSL/TLS untuk melindungi data yang dikirimkan antar browser dan server. 

Dengan HTTPS, informasi pribadi seperti password, nomor kartu kredit, dan data sensitif lainnya terlindungi dari penyusup.

3. Enkripsi Data dan Keamanan

Perbedaan utama antara HTTPS dan HTTP adalah enkripsi data. HTTPS mengenkripsi data sehingga hanya penerima yang bisa membaca isi informasi tersebut. Ini sangat penting saat melakukan transaksi online atau mengisi formulir sensitif.

4. Tanda HTTPS di Browser

Browser modern biasanya menampilkan ikon gembok di sebelah alamat website yang menggunakan HTTPS. Ikon ini menandakan bahwa koneksi kamu aman dan data terlindungi. Sebaliknya, situs HTTP biasanya tidak memiliki tanda ini dan bisa dianggap tidak aman.

5. Risiko Menggunakan HTTP

Jika kamu menggunakan situs dengan protokol HTTP, data kamu bisa dengan mudah disadap atau diubah oleh pihak ketiga selama proses pengiriman. Ini bisa berisiko terutama saat mengakses situs yang membutuhkan login atau pembayaran.

6. HTTPS Meningkatkan Kepercayaan Pengguna

Website yang menggunakan HTTPS biasanya lebih dipercaya oleh pengunjung karena menunjukkan bahwa pemilik situs serius dalam melindungi data pengguna. 

Selain itu, mesin pencari seperti Google juga memberikan peringkat lebih baik untuk situs yang memakai HTTPS.

7. Cara Kerja Sertifikat SSL/TLS

HTTPS bekerja dengan sertifikat SSL (Secure Socket Layer) atau TLS (Transport Layer Security). 

Sertifikat ini diterbitkan oleh otoritas terpercaya yang memastikan identitas website dan mengenkripsi komunikasi antara pengguna dan server.

8. Dampak HTTPS terhadap SEO

Penggunaan HTTPS tidak hanya penting untuk keamanan, tapi juga berdampak positif pada SEO. 

Google memprioritaskan situs HTTPS di hasil pencarian, sehingga website yang aman berpeluang lebih besar mendapatkan trafik organik.

9. Bagaimana Cara Mengubah HTTP ke HTTPS?

Pemilik website dapat mengubah protokol HTTP ke HTTPS dengan memasang sertifikat SSL pada server. 

Banyak penyedia hosting menawarkan sertifikat SSL gratis, sehingga proses migrasi menjadi lebih mudah dan terjangkau.

10. HTTPS untuk Semua Situs Web

Idealnya, semua website, baik toko online, blog, maupun portal berita, harus menggunakan HTTPS agar semua data pengunjung terlindungi dan aktivitas browsing tetap aman.

HTTPS jelas lebih aman dibanding HTTP karena menyediakan enkripsi data dan perlindungan dari pencurian informasi saat online. 

Memahami perbedaan HTTPS dan HTTP membantu kamu memilih situs yang aman dan melindungi privasi. Selalu pastikan website yang kamu akses menggunakan HTTPS, terutama saat memasukkan data penting.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index