VLOOD.ID - Pernah lihat deretan angka dan huruf di sisi ban motor tapi bingung artinya apa? Banyak pengendara tidak tahu bahwa kode tersebut menyimpan informasi penting mulai dari ukuran, tipe ban, hingga tanggal produksi.
Salah memilih ban karena tidak paham kode bisa berakibat pada performa yang menurun dan risiko kecelakaan.
1. Contoh Kode Ban: 80/90-14 M/C 40P
Mari kita bedah satu per satu makna dari kode ini:
80: Lebar ban dalam milimeter.
90: Aspek rasio tinggi ban dibanding lebarnya (dalam persen).
14: Diameter velg (inci) yang sesuai dengan ban tersebut.
M/C: Ban ini khusus untuk sepeda motor.
40: Indeks beban maksimal (40 berarti bisa menahan beban hingga 140 kg).
P: Indeks kecepatan maksimal (P = 150 km/jam).
2. Perhatikan Tanggal Produksi Ban
Biasanya tertera dalam bentuk empat angka, misalnya 1824. Dua angka pertama (18) menunjukkan minggu ke-18, dan dua angka terakhir (24) menunjukkan tahun 2024. Jadi, ban ini diproduksi pada minggu ke-18 tahun 2024.
Tips: Hindari membeli ban yang usianya sudah lebih dari 1 tahun dari tanggal produksi, karena karet bisa mulai mengeras.
3. Kode Tambahan Lainnya
TT / TL: TT (Tube Type) artinya ban pakai ban dalam, TL (Tubeless) artinya ban tanpa ban dalam.
Directional Arrow (Panah Arah): Menunjukkan arah rotasi ban saat dipasang agar tidak salah pasang.
4. Mengapa Penting Memahami Kode Ban?
Membantu memilih ban yang sesuai dengan spesifikasi motor.
Mengetahui batas kemampuan ban dalam menahan beban dan kecepatan.
Menghindari membeli ban yang kadaluwarsa.
Memahami kode ban motor penting agar tidak salah pilih saat mengganti ban. Jangan hanya tergiur harga murah atau tampilan menarik, pastikan kamu memilih ban yang sesuai kebutuhan dan aman digunakan.
