Gaji UMR? Tips Tetap Bisa Punya Dana Darurat, Ini Cara Menabungnya!

Gaji UMR? Tips Tetap Bisa Punya Dana Darurat, Ini Cara Menabungnya!
ILUSTRASI

VLOOD.ID - Banyak orang merasa mustahil menabung dana darurat jika penghasilan masih setara UMR. Padahal, dana darurat sangat penting agar kamu tidak terjebak utang saat kondisi darurat datang, seperti sakit, kehilangan pekerjaan, atau kebutuhan mendesak lainnya.

Kunci utamanya bukan seberapa besar yang ditabung, tapi seberapa konsisten kamu menyisihkan.

Dengan strategi tepat, kamu tetap bisa punya dana darurat meski gaji pas-pasan.

1. Tetapkan Target Realistis Sesuai Kondisi

Dana darurat idealnya 3–6 kali pengeluaran bulanan. Namun, kalau gaji masih UMR, kamu bisa mulai dengan target 1–2 juta dulu. Setelah itu, naikkan target secara bertahap sesuai kemampuan. Jangan tunggu mampu, tapi mulai dari yang kecil.

2. Gunakan Metode “Sisa Dulu, Baru Belanja”

Jangan menabung dari sisa uang setelah belanja, tapi sisihkan tabungan di awal setelah gajian. Misalnya, langsung alokasikan 5–10% dari gaji ke rekening tabungan terpisah. Walau kecil, jumlah ini akan terasa besar dalam jangka panjang jika konsisten dilakukan.

3. Pisahkan Rekening Dana Darurat

Gunakan rekening berbeda untuk dana darurat, jangan digabung dengan rekening kebutuhan harian. Pilih rekening yang tidak punya kartu debit agar kamu tidak tergoda menggunakannya untuk belanja impulsif.

4. Cari Penghasilan Tambahan

Kalau gaji benar-benar mepet, kamu bisa mencari pemasukan tambahan seperti freelance, jualan online kecil-kecilan, atau monetisasi hobi. Dana dari penghasilan tambahan bisa langsung masuk ke pos dana darurat.

Halaman

#Tips Menabung

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index