VLOOD.ID - Sistem kelistrikan adalah salah satu aspek penting dalam kendaraan yang seringkali kurang diperhatikan. Meskipun mobil bekas umumnya sudah berumur, sistem kelistrikannya tetap harus dirawat dengan baik agar tetap berfungsi optimal.
Komponen kelistrikan yang rusak bisa menyebabkan masalah besar, seperti mesin yang susah menyala, sistem AC tidak berfungsi, atau bahkan kecelakaan akibat kegagalan sistem penerangan.
Berikut adalah beberapa cara merawat sistem kelistrikan mobil bekas agar awet.
1. Periksa Kondisi Aki Secara Berkala
Aki merupakan sumber daya utama dalam sistem kelistrikan mobil. Tanpa aki yang berfungsi dengan baik, mobil tidak akan dapat menyala atau berjalan dengan normal.
Untuk mobil bekas, pastikan untuk memeriksa kondisi aki secara berkala. Periksa level air aki, pastikan tidak ada korosi pada terminal aki, dan pastikan aki tidak sudah mulai melemah.
Jika aki sudah mulai menunjukkan tanda-tanda keausan atau kapasitasnya menurun, segera ganti dengan yang baru sesuai spesifikasi mobil.
2. Periksa Kabel Kelistrikan dan Soket
Kabel-kabel kelistrikan yang longgar, aus, atau rusak dapat menyebabkan hubungan arus listrik yang buruk dan bisa memicu kerusakan pada komponen lainnya.
Periksa kondisi kabel kelistrikan dan soket secara rutin, terutama di bagian-bagian yang sering terpapar getaran dan panas mesin.
Pastikan kabel tidak terkelupas, rusak, atau terjepit. Jika ada kabel yang rusak, segera ganti atau lapisi dengan pelindung kabel agar tidak menyebabkan masalah pada sistem kelistrikan.
3. Cek Sistem Penerangan (Lampu)
Lampu mobil merupakan bagian dari sistem kelistrikan yang sering kali digunakan, dan kerusakan pada lampu bisa sangat mengganggu kenyamanan berkendara, apalagi di malam hari.
Periksa kondisi lampu depan, lampu belakang, lampu rem, dan lampu indikator. Pastikan semua lampu berfungsi dengan baik, dan ganti lampu yang sudah redup atau putus.
Selain itu, periksa juga sistem pengatur cahaya (seperti sensor otomatis pada beberapa mobil) untuk memastikan lampu menyala dengan baik.
4. Rawat Sistem Pengisian Listrik (Alternator)
Alternator berfungsi untuk mengisi ulang aki saat mesin mobil beroperasi. Jika alternator tidak berfungsi dengan baik, aki bisa cepat habis, dan sistem kelistrikan mobil tidak akan bekerja optimal.
Pastikan untuk memeriksa kondisi alternator secara berkala, terutama jika mobil menunjukkan gejala seperti lampu dashboard menyala (indikator pengisian aki), atau jika mobil mulai kesulitan menyala. Alternator yang rusak dapat menyebabkan masalah serius pada kelistrikan mobil.
5. Periksa Sistem AC dan Komponen Kelistrikannya
Sistem AC pada mobil bekas juga sangat bergantung pada kelistrikan. Jika AC tidak berfungsi dengan baik, bisa jadi ada masalah pada sistem kelistrikan AC atau relay yang mengontrolnya.
Periksa fuse AC dan relay AC, serta kabel yang terhubung ke komponen tersebut. Pastikan semuanya bekerja dengan baik agar sistem AC bisa berfungsi dengan optimal, terutama di cuaca panas.
