VLOOD.ID - Ethereum dan solusi Layer-2 seperti Base, Arbitrum, dan Optimism terus bersaing dalam hal efisiensi dan throughput. Data terbaru dari Delphi Digital menunjukkan bahwa Arbitrum unggul dalam gas per detik, sementara Base memiliki block gas limit tertinggi.

Menurut grafik yang dirilis, Arbitrum mencatatkan throughput tertinggi dengan 128 gas per detik, jauh melampaui Base (54), Optimism (15), dan Ethereum (3). Dari segi block gas limit, Base mendominasi dengan 108, lebih besar dibandingkan Ethereum (36), Arbitrum (32), dan Optimism (30).
Kecepatan produksi blok juga menjadi keunggulan Arbitrum, dengan waktu hanya 0,25 detik per blok, dibandingkan dengan Base dan Optimism (2 detik) serta Ethereum yang tertinggal jauh di angka 12 detik.
Arbitrum dan Base Unggul di Kategori Berbeda
Solusi Layer-2 hadir untuk meningkatkan skalabilitas Ethereum. Dari hasil perbandingan ini, Arbitrum unggul dalam throughput transaksi, sementara Base lebih fokus pada kapasitas block yang lebih besar.
Sebagai perbandingan:
• Arbitrum: Gas per detik tertinggi (128) dan block time tercepat (0,25 detik).
• Base: Block gas limit tertinggi (108), memungkinkan lebih banyak transaksi dalam satu blok.
• Optimism: Performa relatif lebih rendah dibanding Arbitrum, tetapi tetap lebih efisien dari Ethereum.
• Ethereum: Kecepatan dan kapasitas yang lebih rendah dibanding Layer-2.
Masa Depan Skalabilitas Ethereum
Dengan meningkatnya adopsi blockchain, solusi Layer-2 seperti Arbitrum dan Base menawarkan alternatif lebih cepat dan murah dibandingkan jaringan utama Ethereum. Perbedaan fokus keduanya memperlihatkan bagaimana ekosistem Ethereum berkembang dengan berbagai pendekatan skalabilitas.
Dari hasil ini, pengguna yang mengutamakan kecepatan transaksi dapat memilih Arbitrum, sedangkan Base cocok bagi yang membutuhkan kapasitas transaksi lebih besar per blok.
Seiring dengan peningkatan inovasi di sektor ini, persaingan antar Layer-2 akan semakin ketat, mendorong efisiensi yang lebih tinggi dalam ekosistem Ethereum.
Disclaimer:
Artikel ini disediakan hanya untuk tujuan informasi. Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri Not Financial Advice and Do Your Own Research. Penulis tidak bertanggung jawab atas tindakan yang diambil berdasarkan informasi dalam artikel ini.