David Sacks Jual Aset Crypto Senilai US$200 Juta Sebelum Menjabat di Gedung Putih

David Sacks Jual Aset Crypto Senilai US$200 Juta Sebelum Menjabat di Gedung Putih
David Sacks. Photo: Anna Moneymaker/Getty Images

VLOOD.ID - David Sacks, yang baru saja ditunjuk sebagai czar Artificial Intelligence (AI) dan crypto oleh Presiden AS Donald Trump, dilaporkan telah menjual lebih dari US$200 juta dalam aset crypto sebelum secara resmi mengambil perannya di Gedung Putih.

Menurut laporan resmi yang dirilis pada Rabu (05/03), transaksi ini melibatkan aset pribadi Sacks serta dana yang dikelola oleh Craft Ventures, perusahaan ventura yang ia dirikan. Dari total jumlah tersebut, 85% aset crypto yang dijual langsung dikaitkan dengan Sacks.

Penjualan aset ini dilakukan sebagai langkah kepatuhan terhadap aturan etika, memastikan bahwa tidak ada konflik kepentingan dalam pengambilan keputusan kebijakan terkait crypto dan AI di pemerintahan.

David Sacks Bantah Tuduhan Manipulasi Pasar Crypto

David Sacks mengonfirmasi penjualan ini dalam podcast The All-In minggu lalu. Namun, ia menghadapi tuduhan bahwa langkah ini bertujuan untuk memanfaatkan posisinya demi keuntungan pribadi di pasar crypto.

Menanggapi tuduhan tersebut, Sacks menegaskan bahwa semua transaksi telah diselesaikan sebelum ia resmi menjabat, dan ia telah memenuhi kewajiban pajaknya.

“Kami menyelesaikannya sebelum hari pertama, membayar pajak, dan pada dasarnya menyatakan tidak akan ada konflik.”

Sacks juga menegaskan bahwa meskipun telah menjual sebagian besar asetnya, ia masih memiliki eksposur terhadap industri crypto melalui dana ventura yang dikelola oleh Craft Ventures.

Implikasi bagi Kebijakan Crypto dan AI di AS

Meskipun telah melepaskan kepemilikan aset crypto secara signifikan, Sacks masih memiliki pengaruh dalam industri digital melalui investasinya. Ia juga telah menyetujui untuk tidak mengakuisisi aset digital baru selama masa jabatannya guna menghindari potensi konflik kepentingan lebih lanjut.

Keputusan ini menyoroti pentingnya transparansi dalam pengelolaan aset bagi pejabat tinggi yang memiliki keterkaitan dengan industri tertentu. Kini, perhatian publik tertuju pada bagaimana David Sacks akan mengarahkan kebijakan crypto dan AI di Gedung Putih, serta dampaknya bagi industri blockchain dan regulasi di Amerika Serikat.


Disclaimer:

Artikel ini disediakan hanya untuk tujuan informasi. Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri Not Financial Advice and Do Your Own Research. Penulis tidak bertanggung jawab atas tindakan yang diambil berdasarkan informasi dalam artikel ini.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index