VLOOD.ID - Menurut studi yang dilakukan oleh Boston Consulting Group (BCG), kapitalisasi pasar Real-World Asset (RWA) atau aset dunia nyata yang ditokenisasi dapat mencapai US$16,1 triliun pada tahun 2030.
Proyeksi ini didorong oleh semakin meningkatnya minat dari manajer aset dan institusi keuangan besar seperti KKR dan Franklin Templeton terhadap teknologi tokenisasi. Mereka melihat RWA sebagai pendorong utama dalam adopsi institusional crypto dan blockchain.
RWA sendiri merupakan inovasi yang memungkinkan aset fisik seperti properti, kapal pesiar, dan berbagai instrumen investasi untuk ditokenisasi, sehingga lebih likuid dan mudah diperdagangkan.
Minat Investor Institusional terhadap Tokenisasi Aset
Sejumlah lembaga keuangan besar semakin tertarik dengan potensi tokenisasi aset karena manfaatnya dalam meningkatkan transparansi, efisiensi, dan aksesibilitas investasi.
• KKR dan Franklin Templeton telah mulai mengeksplorasi penerapan teknologi blockchain untuk mentokenisasi aset mereka.
• Tokenisasi memungkinkan aset yang sebelumnya sulit diperjualbelikan menjadi lebih mudah diakses oleh investor ritel maupun institusi.
Dari sisi data, menurut CoinGecko, saat ini kapitalisasi pasar sektor RWA baru mencapai US$25 miliar. Namun, jika seluruh instrumen investasi dunia berhasil ditokenisasi, nilai pasar ini dapat melesat hingga mencapai proyeksi US$16 triliun dalam enam tahun ke depan.
Dampak Tokenisasi Aset bagi Industri Keuangan
Adopsi RWA di sektor keuangan berpotensi menghadirkan berbagai perubahan besar, di antaranya:
• Meningkatkan Likuiditas: Aset seperti real estate dan obligasi yang sebelumnya sulit diperjualbelikan dapat lebih mudah diperdagangkan melalui blockchain.
• Mempermudah Akses Investasi: Investor ritel bisa memiliki kepemilikan parsial atas aset bernilai tinggi seperti properti dan infrastruktur.
• Efisiensi dan Transparansi: Teknologi blockchain memastikan setiap transaksi tercatat dengan jelas dan tidak dapat diubah, mengurangi risiko manipulasi data.
Kesimpulan
Dengan meningkatnya adopsi tokenisasi aset oleh institusi keuangan besar, Real-World Asset (RWA) diperkirakan menjadi salah satu sektor utama dalam pertumbuhan industri blockchain. Jika proyeksi US$16,1 triliun pada 2030 terealisasi, tokenisasi aset dapat membawa revolusi besar dalam cara dunia berinvestasi dan memperdagangkan aset fisik.