VLOOD.ID - Dalam forum rapat penting bersama Pemerintah Provinsi Riau, Wakil Bupati Kabupaten Pelalawan, Husni Tamrin, dengan tegas menyampaikan keluhan mendalam terkait kondisi banjir yang terus melanda wilayahnya, khususnya di KM 83 Pangkalan Kerinci.
Dengan suara penuh keprihatinan, Husni Tamrin memaparkan dampak signifikan dari banjir terhadap aktivitas masyarakat, perekonomian, dan infrastruktur daerah.
Ia menggambarkan bagaimana genangan air setinggi 45 cm telah melumpuhkan Jalur Lintas Timur, menghambat mobilitas warga, dan merusak lahan pertanian.
“Banjir ini bukan hanya masalah lokal, tetapi juga masalah regional yang membutuhkan penanganan serius dari pemerintah provinsi,” tegas Husni Tamrin.
Tiga Langkah Strategis Penanganan Banjir
Dalam rapat tersebut, H. Husni Tamrin menyoroti tiga langkah penting yang perlu segera dilakukan guna mengatasi banjir di Kabupaten Pelalawan:
1. Peningkatan Kapasitas Infrastruktur
• Mendesak peningkatan infrastruktur drainase dan pengendalian banjir.
• Mengusulkan pembangunan tanggul, normalisasi sungai, dan perbaikan sistem drainase perkotaan.