VLOOD.ID - Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Taufik OH, menegaskan komitmennya untuk segera mengisi 10 jabatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kosong guna memperbaiki tata kelola pemerintahan dan meningkatkan efektivitas pelayanan publik.
“Ada sekitar 10 jabatan OPD yang kosong karena pensiun, 6 jabatan yang masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt), dan 2 jabatan yang akan segera pensiun. Dalam hitungan kami, ada 18 jabatan yang harus segera diisi,” ujar Taufik usai pelantikan di Gedung Daerah Balai Serindit, Kota Pekanbaru, Senin (10/3/2025).
Sebagai langkah awal, Taufik akan berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk membentuk panitia seleksi sesuai arahan Gubernur Riau, Abdul Wahid.
“Kami akan segera berkomunikasi dengan BKN untuk membentuk panitia seleksi sesuai arahan Pak Gubernur. Setelah itu, kami akan menentukan langkah-langkah selanjutnya,” jelasnya.
Fokus pada Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik
Taufik menegaskan bahwa pengisian jabatan OPD ini menjadi prioritas utama agar pelayanan publik tetap berjalan optimal. Gubernur Riau, Abdul Wahid, sebelumnya telah meminta agar permasalahan kekosongan jabatan segera ditangani demi memastikan roda pemerintahan berjalan dengan maksimal.
“Kita harus mengisinya dengan secepatnya agar tata kelola pemerintahan dan roda pelayanan publik tetap berjalan dengan baik di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau,” tegas Gubri Wahid.
Ia juga menekankan pentingnya memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat tanpa ada yang merasa terabaikan.
