Pelabuhan Samudera Kuala Enok Mati Suri Puluhan Tahun, HIPMI Riau: Harus Segera Difungsikan!

Pelabuhan Samudera Kuala Enok Mati Suri Puluhan Tahun, HIPMI Riau: Harus Segera Difungsikan!
Ketua Umum BPD HIPMI Riau, Rahmad Ilahi. Foto (Angga/vlood.id)

VLOOD.ID - Ketua Umum BPD HIPMI Riau, Rahmad Ilahi, menyoroti mangkraknya Pelabuhan Samudera Kuala Enok di Kecamatan Tanah Merah, kabupaten Indragiri Hilir, Riau, yang hingga kini tidak berfungsi. Padahal, pelabuhan ini digadang-gadang sebagai pintu masuk wilayah selatan Provinsi Riau dan diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Tidak hanya itu, kondisi dermaga pelabuhan kini semakin rusak berat, tanpa adanya aktivitas bisnis yang berjalan sejak dihibahkan oleh Kementerian Perhubungan kepada PT Pelindo pada tahun 1996.

"Kita sangat menyayangkan pelabuhan yang digadang-gadangkan sebagai pintu masuk wilayah selatan Provinsi Riau tapi sampai hari ini tidak berfungsi dan tidak memberikan kontribusi apa-apa terhadap kemajuan ekonomi Riau," ujar Rahmad Ilahi, usai mengikuti rapat di Dinas Perhubungan Provinsi Riau, Selasa (11/02/2025).

Harapan Besar Pelaku Usaha, Tapi Tak Kunjung Dikelola

Menurut Rahmad, masyarakat dan pelaku usaha telah lama menaruh harapan besar terhadap pelabuhan ini. Pemkab Indragiri Hilir bahkan telah menghibahkan lahan seluas 105 hektar untuk mendukung operasionalnya. Namun, potensi besar tersebut belum dikelola secara maksimal.

Untuk mencari solusi, Pemprov Riau, Pemkab Inhil, DPRD Inhil, serta PT Pelindo menggelar pertemuan dengan berbagai asosiasi pengusaha, termasuk Kadin, HIPMI, INSA, dan ISAA.

Halaman

#Indragiri Hilir

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index