Konsumsi bahan bakar menjadi daya tarik utama pada Forester Hybrid 2025. Berdasarkan siklus pengujian standar Environmental Protection Agency (EPA), SUV ini mampu menempuh jarak hingga 935 km dalam satu tangki bahan bakar.
Konsumsi bahan bakarnya diklaim mencapai 35 mil per galon atau sekitar 14,8 km/l, menjadikannya salah satu SUV paling irit di kelasnya.
Desain Subaru Forester Hybrid 2025 tetap mempertahankan karakter tangguh dengan sentuhan modern yang lebih segar.
Bagian depan dilengkapi dengan lampu LED berbentuk bulat yang ikonik, sementara grille depan bergaya klasik mengingatkan pada model Subaru terdahulu.
Di bagian belakang, tampilan lebih minimalis namun tetap sporty dengan tambahan aksen modern pada lampu. Velg 17 inci dengan ban bergaya off-road semakin memperkuat kesan bahwa SUV ini siap menghadapi berbagai medan.
Interior Forester Hybrid juga mengalami penyegaran. Head unit layar sentuh 10 inci dengan dukungan Apple CarPlay dan Android Auto membuat pengendara tetap terhubung selama perjalanan.
Selain itu, panel instrumen digital memberikan tampilan informasi berkendara yang lebih lengkap. Kenyamanan berkendara juga ditingkatkan dengan kursi ergonomis dan kabin yang lebih senyap dibandingkan generasi sebelumnya.
Hingga kini, Subaru belum mengumumkan harga resmi Forester Hybrid 2025. Namun, diperkirakan harga SUV ini akan mulai dari sekitar Rp600 jutaan hingga Rp700 jutaan, tergantung pada varian dan fitur tambahan yang dipilih.
Belum diketahui apakah Subaru Forester Hybrid 2025 akan masuk ke pasar Indonesia. Namun, melihat tren mobil ramah lingkungan yang terus meningkat, SUV ini memiliki potensi besar untuk menjadi pilihan bagi para pecinta otomotif di Tanah Air.
