VLOOD.ID - BYD Dolphin Mini, mobil listrik terbaru dari pabrikan BYD, telah mengejutkan dunia otomotif dengan strategi revolusioner. Mobil listrik ini dijual dengan harga hanya Rp150 juta, jauh lebih murah dibandingkan kompetitor seperti Wuling Air EV yang masih dibanderol di atas Rp200 juta. Kehadiran mobil ini menjadi angin segar bagi konsumen Indonesia, namun sekaligus ancaman besar bagi industri otomotif konvensional.
Mobil Listrik Murah: Inovasi atau Ancaman?
Bayangkan, sebuah mobil listrik berteknologi tinggi yang ramah lingkungan kini bisa didapatkan dengan harga terjangkau. Selain bebas dari aturan ganjil-genap dan memiliki pajak lebih murah, mobil ini juga menawarkan jarak tempuh hingga 400 km.
Berbeda dari Wuling Air EV yang hanya mampu menempuh jarak sekitar 200 km, BYD Dolphin Mini memberikan jarak dua kali lebih jauh dengan harga lebih rendah.
Bagi pengguna mobil listrik yang sudah membeli kendaraan lebih mahal, kehadiran mobil ini mungkin terasa seperti tikungan tajam. Sementara itu, pengguna mobil bensin yang sebelumnya enggan beralih ke mobil listrik kini akan berpikir ulang.
Kenapa Tetap Pakai Mobil Bensin Kalau Bisa Dapat Mobil Listrik Rp150 Juta?
Salah satu alasan utama orang masih bertahan dengan mobil bensin adalah harga mobil listrik yang mahal. Namun, kehadiran Dolphin Mini meruntuhkan alasan tersebut. Mobil listrik kini tidak hanya lebih murah, tetapi juga lebih hemat dalam perawatan.
Teknologi Baterai Canggih dan Tahan Lama
BYD Dolphin Mini menggunakan teknologi Lithium Iron Phosphate (LFP) atau Nickel Manganese Cobalt (NMC), yang dirancang untuk bertahan 8 hingga 15 tahun.
Baterai ini jauh lebih tahan lama dibandingkan baterai ponsel yang sering mengalami degradasi signifikan dalam waktu singkat. Sistem manajemen termal canggih pada baterai mobil listrik ini menjaga suhu tetap stabil, sehingga masa pakai baterai lebih panjang dan performa tetap optimal.
Selain itu, teknologi Solid-State Battery memungkinkan penggantian modul baterai secara parsial, tidak perlu mengganti seluruh baterai. Beberapa produsen bahkan mulai memberikan garansi baterai seumur hidup, menjadikan mobil listrik sebagai investasi jangka panjang yang menguntungkan.
