"Kami berharap kehadiran kapal ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Inhil," ungkap Agum Sulistio.
Namun, dalam pelayaran pertama mereka, sedikit kendala muncul. "Banyak aktivitas nelayan menebar jaring di jalur pelayaran, yang tentunya berbahaya, baik bagi kami maupun nelayan. Kami berharap ada penertiban atau sosialisasi terkait zona aman untuk mencari ikan agar tidak mengganggu jalur pelayaran kapal," tambahnya.

Kehadiran KM Sabuk Nusantara 110 di Indragiri Hilir diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat dan mendorong perekonomian lokal, dengan peningkatan frekuensi pelayaran yang dapat menghubungkan masyarakat lebih mudah dengan daerah lain.