Skor tetap imbang 0-0 hingga turun minum, meski kedua tim sama-sama menciptakan peluang berbahaya.
Gol Penentu Rafinha di Babak Kedua
Masuk babak kedua, PSPS terus mencoba mencetak gol melalui umpan silang ke dalam kotak penalti. Namun, peluang demi peluang gagal dimaksimalkan oleh barisan penyerang mereka.
Sebaliknya, PSIM memanfaatkan serangan balik sebagai strategi utama. Pergantian pemain di kubu PSIM dengan masuknya Rafinha memberikan dampak besar. Pada menit ke-84, pelanggaran yang dilakukan pemain belakang PSPS memberi kesempatan bagi PSIM untuk mengeksekusi tendangan bebas.
Rafinha, yang berada di posisi ideal, sukses menyundul bola ke gawang PSPS, membawa PSIM unggul 1-0. Meski PSPS terus mencoba membalas, pertahanan solid PSIM membuat usaha mereka sia-sia hingga peluit akhir berbunyi.