VLOOD.ID - Para pemilik angkutan barang dan penumpang di Kota Pekanbaru diimbau untuk rutin melakukan uji KIR atau pengujian kelayakan kendaraan secara berkala. Saat ini, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Perhubungan (Dishub) memberikan layanan uji KIR gratis untuk mendukung keselamatan berlalu lintas.
Kepala UPT Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Dishub Kota Pekanbaru, Zulfahmi, mengungkapkan bahwa proses uji KIR kini lebih cepat berkat penerapan teknologi informasi.
“Karena sistem IT sekarang sangat cepat. Jika dokumen lengkap, prosesnya hanya membutuhkan waktu sekitar 10 hingga 15 menit, mulai dari kendaraan masuk hingga keluar selesai uji KIR,” kata Zulfahmi, Kamis (23/1/2025).
150 Kuota Per Hari untuk Pengujian Kendaraan
Dishub Pekanbaru menyediakan kuota sebanyak 150 kendaraan per hari untuk pengujian KIR. Meski kapasitas cukup besar, Zulfahmi tetap mengimbau para pengusaha angkutan barang dan penumpang untuk melakukan uji KIR tepat waktu, yaitu setiap enam bulan sekali, demi memastikan kelayakan kendaraan mereka.
“Pengujian kendaraan ini untuk kepentingan bersama, yaitu untuk keselamatan pengemudi, penumpang, serta pengguna jalan lainnya,” tegasnya.
Selain itu, pihak Dishub juga terus melakukan sosialisasi kepada pengusaha angkutan untuk meningkatkan kesadaran mereka terhadap pentingnya uji KIR.
Penindakan Kendaraan ODOL dan KIR Mati
Untuk mendorong kepatuhan, Dishub Pekanbaru bekerja sama dengan aparat kepolisian menggelar razia kendaraan di jalan raya. Penindakan diberikan kepada kendaraan yang KIR-nya sudah mati, serta kendaraan dengan kondisi over dimensi over loading (ODOL).
“Saat ini rata-rata kendaraan yang datang melakukan pengujian mencapai 100 kendaraan per hari. Apalagi sejak satu tahun lalu, pengujian kendaraan ini sudah gratis, tanpa dipungut biaya apa pun,” jelas Zulfahmi.
Dengan layanan yang cepat dan tanpa biaya, pemerintah berharap semakin banyak pemilik kendaraan angkutan yang taat melakukan uji KIR, demi keselamatan dan kenyamanan bersama di jalan raya.
