VLOOD.ID - Sebuah video tak senonoh yang diduga melibatkan seorang dokter di Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil), mendadak viral dan memicu kehebohan masyarakat. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Inhil menegaskan akan mengambil langkah tegas terkait kasus ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil, Rahmi Indrasuri, menuturkan bahwa pihaknya masih menunggu laporan resmi dari pihak rumah sakit.
Namun, ia menekankan bahwa status kedinasan oknum yang diduga terlibat tetap menjadi perhatian utama.
“Saya belum menerima laporan resmi secara detail dari pihak rumah sakit. Namun, jika menyangkut kedinasan, kami akan tindak lanjuti sesuai aturan dan ketentuan yang ada,” ujar Rahmi Indrasuri, Sabtu (16/8/2025).
Dokter yang disebut-sebut dalam video tersebut diketahui berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) dan bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan.
Menurut kabar yang beredar, rekaman tersebut awalnya dibuat untuk konsumsi pribadi.
Namun, entah bagaimana, video itu bocor hingga menyebar luas di kalangan masyarakat, termasuk tenaga kesehatan di Tembilahan.
Identitas dokter berinisial “ALF” menjadi perbincangan hangat, meski hingga kini belum ada konfirmasi resmi.
Awak media berusaha meminta keterangan dari Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, dr. Rahmat, terkait isu ini.
Namun, upaya konfirmasi melalui pesan WhatsApp, panggilan telepon pada 12 Agustus 2025, hingga kunjungan langsung ke kantor RSUD pada 15 Agustus 2025 belum mendapat tanggapan.
Beredar kabar pula bahwa dokter ALF sudah dipanggil pihak manajemen rumah sakit untuk klarifikasi.
Meski demikian, pihak RSUD Puri Husada maupun Dinkes Inhil masih belum memberikan pernyataan resmi lebih lanjut.
Kasus ini kini tengah menjadi sorotan masyarakat. Publik menanti langkah konkret dari pihak berwenang untuk menindaklanjuti dugaan pelanggaran etika profesi sekaligus aturan kedinasan yang melibatkan ASN di lingkup kesehatan.
