VLOOD.ID, TEMBILAHAN - Siapa sangka di balik popularitas situs dewasa terbesar di dunia terdapat sosok yang selama ini bersembunyi dari sorotan publik? Popularitas P*rnhub melebihi platform raksasa seperti YouTube, Amazon, hingga Netflix dengan 3,5 miliar kunjungan setiap bulannya.
Tapi tahukah Anda siapa sosok di balik kekaisaran digital ini?
Situs dewasa seperti Pornhub masih dapat diakses dengan mudah, meskipun telah diblokir oleh pemerintah di berbagai negara.
Situs ini tidak hanya menjadi raksasa konten dewasa, namun juga sumber kontroversi besar. Di balik layar, ternyata berdiri seorang pengusaha asal Austria bernama Bernd Bergmair, yang diketahui sebagai pemilik mayoritas MindGeek, perusahaan yang mengelola hampir seluruh situs dewasa populer di dunia.
Identitas Bertram sempat menjadi misteri hingga akhirnya terkuak pada tahun 2020 melalui investigasi jurnalis Nicholas Kristof dari The New York Times.
Skandal besar ini bermula ketika Visa dan Mastercard menghentikan layanan pembayaran mereka ke P*rnhub.
Alasannya mengejutkan: ditemukan ribuan video yang menampilkan kekerasan seksual, eksploitasi anak, hingga konten non-konsensual.
Setelah berita tersebut mencuat, MindGeek terpaksa menghapus lebih dari 10 juta video, tetapi masalah tidak selesai di situ.
Video-video bermasalah terus muncul kembali akibat sistem upload terbuka yang tidak melalui proses verifikasi ketat.
Hal ini memperparah situasi dan menyeret nama Bertram ke dalam pusaran polemik internasional.
Penelusuran lebih lanjut mengungkap bahwa Burn Bertram merupakan lulusan University of Chicago Business School, mantan anak petani di Austria yang meniti karier melalui jalur teknologi dan investasi.
Ia pernah bekerja di firma-firma besar seperti Goldman Sachs dan McKinsey, namun kemudian memilih fokus pada industri digital dewasa yang kala itu sedang berkembang pesat.
Bertram bukan satu-satunya tokoh penting di balik MindGeek. Ia juga bekerja sama dengan Fabian Thylmann, seorang jenius teknologi asal Jerman yang dikenal sebagai otak di balik sistem monetisasi dan pengumpulan data pengguna di situs-situs dewasa.
Thylmann membeli Pornhub seharga 140 juta USD saat situs tersebut nyaris bangkrut, dan mengembangkan bisnis ini menjadi imperium raksasa.
Namun tak lama setelah sukses, Thylmann terjerat kasus pajak pada tahun 2012. Setelah kepergiannya, nama MindGeek muncul sebagai nama baru perusahaan, yang di bawah kepemimpinan Bertram tumbuh menjadi kekuatan dominan di industri hiburan dewasa digital. Pada 2018, MindGeek dikabarkan meraup pendapatan sebesar 460 juta USD.
Puncaknya terjadi ketika Parlemen Kanada membuka penyelidikan resmi terhadap eksploitasi anak di situs-situs dewasa.
Eksekutif MindGeek dipanggil untuk bersaksi, dan di sanalah untuk pertama kalinya nama Burn Bertram alias Ben disebut secara terbuka.
Media Kanada bahkan berhasil mengidentifikasi wajahnya di sebuah pesta mewah Hollywood bersama istrinya, Priscila Berkman, seorang model asal Brasil. Mereka diketahui menetap di London, menjalani kehidupan super mewah.
Namun kemewahan itu tak mampu menutupi sisi gelap dari bisnis yang mereka jalani. Pada 2023, tekanan publik memuncak. Para petinggi MindGeek mengundurkan diri, perusahaan dijual dan berganti nama menjadi Aylo.
