VLOOD.ID - Power steering sangat membantu pengemudi dalam memudahkan putaran setir, terutama saat bermanuver di kecepatan rendah. Namun pada mobil bekas, sistem ini sering kali terasa berat atau tidak responsif karena kurangnya perawatan.
1. Cek dan Isi Ulang Minyak Power Steering
Minyak power steering berfungsi sebagai pelumas dan penggerak sistem. Periksa rutin volume dan warna cairannya. Jika sudah keruh atau berkurang, segera isi atau ganti dengan yang baru.
2. Periksa Selang dan Sambungan Hidrolik
Kebocoran pada selang atau sambungan dapat menyebabkan tekanan hilang sehingga setir menjadi berat. Pastikan tidak ada rembesan dan semua sambungan terpasang erat.
3. Hindari Putar Setir Sampai Mentok
Kebiasaan memutar setir hingga mentok bisa merusak pompa power steering. Saat parkir atau berbelok tajam, beri sedikit ruang agar tekanan hidrolik tidak bekerja terlalu keras.
4. Lakukan Spooring dan Balancing Secara Berkala
Keseimbangan roda yang tidak tepat bisa membuat setir terasa berat. Dengan spooring dan balancing, sistem kemudi akan kembali presisi dan ringan.
5. Bersihkan Komponen Rack and Pinion
Debu dan kotoran yang menumpuk pada rack and pinion bisa menghambat gerakan setir. Bersihkan area ini secara berkala, terutama setelah melewati jalan berlumpur atau berdebu.
Merawat power steering mobil bekas tidak sulit jika dilakukan secara rutin. Dengan langkah sederhana di atas, kenyamanan berkendara akan tetap terjaga dan Anda pun bisa berkendara lebih aman dan ringan.