VLOOD.ID - Membeli mobil bekas memang bisa jadi solusi ekonomis, tapi salah satu bagian penting yang sering luput dicek adalah sistem transmisinya. Jika salah pilih, biaya perbaikan transmisi bisa sangat mahal dan menyusahkan. Untuk itu, berikut tips memilih mobil bekas yang masih memiliki transmisi ideal, baik tipe manual maupun otomatis.
1. Cek Perpindahan Gigi saat Test Drive
Salah satu cara paling ampuh mengetahui kondisi transmisi adalah saat test drive. Transmisi ideal akan berpindah gigi dengan halus dan tanpa hentakan. Jika terasa tersendat, bergetar, atau ada jeda lama saat perpindahan gigi, kemungkinan ada masalah.
2. Dengarkan Suara dari Area Transmisi
Transmisi yang sehat tidak akan menimbulkan suara aneh. Jika terdengar suara mendengung, bunyi “krek” atau decit saat gigi dipindah, itu bisa menjadi pertanda kerusakan. Waspadai suara mencurigakan baik pada transmisi manual maupun otomatis.
3. Perhatikan Cairan Transmisi (Oli Transmisi)
Pastikan oli transmisi tidak kotor atau berbau gosong. Untuk mobil matic, warna oli transmisi ideal adalah merah bening, sedangkan pada mobil manual biasanya bening kecoklatan. Bau gosong menandakan overheating atau keausan komponen di dalam transmisi.
4. Periksa Riwayat Servis Transmisi
Jika memungkinkan, minta buku servis atau catatan perawatan. Transmisi yang dirawat secara berkala lebih kecil kemungkinan rusak. Hindari mobil yang tidak pernah mengganti oli transmisi selama lebih dari 40.000 km.
5. Tes Mundur (Gigi R)
Masukkan tuas ke gigi mundur dan rasakan apakah mobil langsung merespons. Transmisi yang mulai lemah sering kali lambat saat masuk gigi mundur atau terasa hentakan kuat.
6. Konsultasi dengan Mekanik Ahli
Jika ragu, bawalah mobil bekas incaran ke bengkel terpercaya untuk pemeriksaan menyeluruh. Mekanik berpengalaman bisa mendeteksi masalah yang tidak terlihat secara kasat mata.
7. Hindari Modifikasi pada Sistem Transmisi
Mobil bekas yang pernah dimodifikasi transmisinya, seperti swap transmisi atau remap ECU untuk matic, cenderung memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah. Pilih mobil yang transmisinya masih orisinal dan sesuai standar pabrik.
Transmisi adalah jantung penting dalam performa mobil. Saat membeli mobil bekas, pastikan sistem ini dalam kondisi ideal untuk menghindari biaya perbaikan mahal.
Dengan memperhatikan respons perpindahan gigi, suara, kondisi oli, dan melakukan test drive dengan teliti, kamu bisa menemukan mobil bekas berkualitas tinggi dengan transmisi yang masih sehat.