Cara Mengecek Mobil Bekas Sebelum Beli, Jangan Asal Tertarik Harga

Senin, 12 Mei 2025 | 13:46:51 WIB
ILUSTRASI

VLOOD.ID - Membeli mobil bekas adalah solusi tepat bagi kamu yang ingin memiliki kendaraan pribadi dengan harga lebih terjangkau. Namun, risiko tertipu juga cukup tinggi jika kamu tidak hati-hati. Banyak kasus mobil bekas tabrakan, bekas banjir, atau odometer palsu yang dijual tanpa transparansi. Agar tidak terjebak, berikut panduan lengkap membeli mobil bekas secara aman dan cerdas.

1. Tentukan Kebutuhan dan Anggaran

Langkah pertama adalah menentukan jenis mobil yang sesuai kebutuhan: apakah untuk keluarga, kerja harian, atau hobi? Setelah itu, tetapkan anggaran maksimal, termasuk biaya balik nama, pajak, dan servis awal setelah pembelian.

2. Pilih Sumber Penjual yang Terpercaya

Mobil bekas bisa dibeli dari perorangan, showroom, atau platform online. Jika membeli dari perorangan, pastikan pemilik asli dan cek surat-surat. Jika dari showroom, pastikan memiliki reputasi baik dan memberikan garansi unit.

3. Cek Kelengkapan Surat dan Legalitas

Pastikan mobil memiliki BPKB dan STNK asli, serta sesuai identitas kendaraan (nomor rangka dan mesin). Hindari mobil dengan surat-surat yang tidak lengkap atau statusnya belum balik nama, karena berisiko secara hukum.

4. Periksa Riwayat dan Kondisi Fisik Mobil

Jangan tergoda tampilan luar yang kinclong. Cek apakah mobil pernah terendam banjir atau mengalami kecelakaan berat. Perhatikan:

  • Cat yang belang atau bekas dempul
  • Bekas karat atau lumpur di sela-sela pintu dan jok
  • Bunyi aneh dari mesin atau suspensi saat test drive

5. Cek Odometer, Tapi Jangan 100% Percaya

Banyak penjual yang memanipulasi odometer agar terlihat rendah. Bandingkan angka kilometer dengan kondisi interior, setir, pedal, dan jok. Mobil dengan 30.000 km biasanya tidak akan terlihat sangat aus.

Halaman :

Tags

Terkini