VLOOD.ID - Bagi pecinta mobil double cabin, nama Ford Ranger Raptor dan Toyota Hilux pasti sudah tidak asing lagi.
Namun, ketika melihat harganya, Anda mungkin akan bertanya-tanya: Kenapa Ford Ranger Raptor dibanderol Rp 1,1 miliar, sedangkan Toyota Hilux tipe tertinggi hanya sekitar Rp 700 jutaan? Apakah perbedaan performa dan fitur sebesar itu? Yuk, kita bedah alasan di balik selisih harga yang cukup besar ini!
Perbandingan Mesin dan Performa
Di atas kertas, kedua mobil ini memiliki spesifikasi mesin yang cukup mumpuni untuk kelas double cabin. Toyota Hilux tipe tertinggi dilengkapi dengan mesin 2.755 cc VN Turbo yang mampu menghasilkan 201 HP dan torsi 499 Nm.
Di sisi lain, Ford Ranger Raptor menggunakan mesin 2.0L Bi-Turbo Diesel dengan tenaga 207 HP dan torsi 500 Nm.
Meskipun kapasitas mesinnya lebih kecil, Ford Ranger Raptor justru unggul di performa karena didukung oleh teknologi yang lebih modern dan fokus pada performa off-road berkecepatan tinggi.
Suspensi Fox Racing: Rahasia Performa Ford Ranger Raptor
Salah satu alasan utama harga Ford Ranger Raptor lebih tinggi adalah sistem suspensinya yang premium. Mobil ini dilengkapi dengan Fox Racing Shocks berteknologi internal bypass, yang biasanya digunakan di balapan off-road seperti Baja 1000.
• Suspensi depan: Aluminium double wishbone dengan Fox Racing Shock absorbers.
• Suspensi belakang: Coilover shock dengan Watt’s Linkage, juga dari Fox Racing Shocks.
Suspensi ini memberikan kemampuan redaman luar biasa di berbagai kondisi jalan, terutama saat melaju kencang di medan kasar.
Berkat tuning khusus, Ranger Raptor tetap stabil dan nyaman meski dipacu di kecepatan tinggi di medan terjal.
Sementara itu, Toyota Hilux lebih fokus pada daya tahan dan kenyamanan di medan berat.
Suspensinya cukup andal untuk penggunaan harian dan aktivitas komersial, tetapi tidak dirancang untuk balapan kecepatan tinggi seperti Ranger Raptor.