Dentuman mesin dan deru ombak akan kembali menghiasi Sungai Patah Parang! Desa Kuala Patah Parang, Kecamatan Sungai Batang, bersiap menggelar lomba pacu pompong pada 21–22 Agustus 2025 sebagai bagian dari perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Desa pesisir ini dihuni 1.712 jiwa dari 442 KK, dengan mayoritas warganya berprofesi sebagai nelayan tangkap menggunakan pompong—perahu bermotor khas masyarakat maritim.
Bagi mereka, pacu pompong bukan sekadar lomba, melainkan ajang silaturahmi sekaligus simbol kekuatan dan kecepatan di perairan.
“Acara ini tidak hanya sebagai hiburan rakyat, tetapi juga sebagai bentuk pelestarian tradisi dan budaya maritim yang menjadi bagian penting dari identitas masyarakat Kuala Patah Parang. Mari sukseskan bersama,” sebut Kepala Desa Kuala Patah Parang melalui Sekretaris Desa, Koprawie. Senin (11/8/2025)
Pendaftaran dibuka 11–20 Agustus 2025, dan siapa saja boleh ikut serta. Info lengkap tersedia melalui panitia lomba. Hingga saat ini, enam pompong dari Kuala Patah Parang telah siap turun ke arena.
Hadiah lomba pacu pompong 2025, juara 1 Mesin 115 PK, juara 2 Kulkas, juara 3 Mesin cuci dan Juara 4 Televisi.
“Peserta biasanya berasal dari berbagai daerah, termasuk Indragiri Hilir dan Tungkal, Provinsi Jambi,” sebutnya kembali. 
Perlombaan ini diharapkan menjadi tontonan spektakuler yang memacu adrenalin dan mempererat hubungan antarwarga.
Jika Anda berada di Inhil bulan Agustus nanti, jangan lewatkan keseruan pacu pompong—tradisi maritim yang terus hidup dari generasi ke generasi.